BATAM, ONTOPNEWS.COM – Usai pelaksanaan Tabligh Akbar Kemilau Muharram 1441 Hijriah pada Jumat lalu, Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam kembali melakukan aksi gotong royong (Goro) di Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Senin (23/9) pagi. Diawali dengan pelaksanaan apel gabungan ASN yang dipimpin oleh Wakil Walikota Batam, Amsakar Ahcmad. Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin bertugas membagi wilayah-wilayah yang akan dibersihkan oleh ASN.
“Atas nama Pak Wali, kami ucapkan terimakasih karena dengan suka rela dan ikhlas bapak/ibu hadir bersama-sama di sini untuk membersihkan masjid ini,” kata Jefridin mengawali sambutannya.
Setiap OPD mulai dari kecamatan, kelurahan, sekretariat dan dinas dibagi untuk membersihkan bagian masjid yang menjadi tanggungjawabnya. Pegawai di sekretariat dan 12 kecamatan ditugaskan untuk membersihkan masjid di lantai 2. Seluruh OPD pun dibagi ada yang membersihkan lantai di bawah payung membran, koridor di bagian kiri dan kanan masjid, bagian belakang masjid, basement dan halaman masjid.
“Khusus yang di bagian ruang salah utama tidak ada yang masuk karena sudah ada cleaning service dan Bagian Umum yang mengerjakan. Cara kerjanya pun mengepel dengan cara mundur, jangan maju. Karena kalau sudah dipel dan diinjak kembali ya kotor lagi,” kata mantan Kadispenda Kota Batam ini memberi pengarahan.
Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad mengatakan Goro pagi ini dalam rangka membantu pengurus masjid membersihkan Masjid Sultan. Harapannya masjid dapat dibersihkan dalam waktu yang tidak lama terlebih sudah dilakukan pembagian tugas ke tiap OPD.
“Tadi sudah dibagi oleh Pak Sekda. Semoga pekerjaan mengalir saja dan mudah-mudahan dalam satu jam sudah selesai,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu Amsakar juga memberikan ucapan selamat atas suksesnya acara tabligh akbar kemilau Muharram pada Jumat (20/9) lalu. Ia mengatakan suksesnya pelaksanaan acara karena seluruh jajaran di lingkungan Pemko Batam mulai dari camat dan lurah hingga OPD kompak.
Ia memprediksi jamaah yang hadir pada acara itu berkisar antara 70-80 ribu. Di dalam ruangan masjid saja menurutnya mencapai 30 ribu orang. Sisanya di bagian luar masjid, bahkan ketika ia bersama Sekda menjemput Menpan RB kondisi jalan sangat macet.
“Selama kepada panitia acara dan seluruhnya karena acara Tabligh Akbar Kemilau Muharram kemarin suksesnya luar biasa. Artinya kita kompak semua dan kesuksesan ini menunjukkan kita sudah searah. Niat kita baik, niat kita tulus. Hal spektakuler yang kita buat semata-mata untuk membuat sukses Batam,” ungkapnya.
Bahkan Menpan-RB, Syafruddin yang hadir dalam acara itu menyebut Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah luar biasa. Syafruddin yang juga Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat mengatakan Masjid Sultan nomor 2 terbesar setelah Masjid Istiqlal di Jakarta. “Kita mengklaim masjid ini terbesar nomor 4 di Indonesia. Tapi yang paling utama cita-cita kita masjid ini menjadi destinasi wisata religi,” ujar Amsakar.
Untuk mewujudkan cita-cita itu orang yang berkunjung ke Batam baik asing maupun lokal wajib berkunjung ke Masjid Sultan melalui tour travel. Bahkan sebelum penggunaan Masjid Sultan diresmikan pihak dari Kementrian Pahang sudah berkunjung ke masjid yang memiliki luas bangunan 57,144 meter persegi ini. Di hari peresmian menurutnya lebih dari dua ribu wisatawan mancanegara asal Singaura, Malaysia dan Brunai Darusalam yang hadir.
“Artinya informasi sudah sampai keluar. Yang ingin saya katalkan setiap event di Batam baik lokal maupun internasional tour travelnya harus membawa ke sini. Selain itu kita juga bertugas untuk memakmurkan masjid tentunya dengan mengisi masjid dengan shalat berjamaah. Alhamdulillah cukup ramai yang shalat Mahgrib di sini,” pungkasnya.(HP)
More Stories
Resmi Dibuka Kembali, Perayaan Maulid Nabi Digelar di Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam
BP Batam dan PT. ABHi Komitmen Alirkan Air di Perumahan Putra Jaya
BP Batam dan PT ABHi Upayakan Pemenuhan Hak Atas Air Warga Putra Jaya